Jika Anda memiliki website, tentunya Anda ingin website tersebut bisa berada pada posisi yang tinggi pada halaman hasil pencarian (SERP). Memiliki artikel atau blog pada website Anda bisa meningkatkan ranking dari situs tersebut.
Namun, bukan artikel sembarangan yang bisa membantu website Anda, melainkan artikel SEO. Anda membutuhkan strategi SEO copywriting untuk menarik perhatian target audience sekaligus mesin pencari (search engine) untuk mengunjungi website Anda.
Untuk meningkatkan visibilitas website dan bisnis Anda, silahkan baca artikel ini untuk panduan lengkap SEO copywriting.
Apa Itu SEO Copywriting?
Mengutip ahrefs, SEO copywriting adalah teknik penulisan untuk membuat konten berkualitas tinggi yang memikat algoritma search engine dan juga pembaca. Konten yang ditulis diharapkan mendapatkan ranking yang tinggi di mesin pencari, dan sekaligus juga menjadi konten yang menarik untuk dibaca dan dibagikan oleh pembacanya.
SEO copywriting memiliki peran yang sangat penting bagi bisnis Anda. Jika Anda hanya membuat konten yang mendapatkan ranking tinggi di mesin pencari tanpa memasarkan produk Anda, maka Anda menyia-nyiakan kesempatan emas.
Anda perlu memanfaatkan SEO copywriting untuk meyakinkan pembaca agar mengambil tindakan yang dapat meningkatkan penjualan Anda.
Tentunya selain menjual produk, tujuan utama dari SEO copywriting adalah memberi edukasi atau informasi yang relevan dengan apa yang dibutuhkan oleh audiens Anda. Informasi inilah yang akan membuat halaman website Anda mendapatkan ranking dari Google. Jika sudah begitu, pembaca akan mulai mengunjungi website Anda.
SEO copywriting dapat ditemukan dalam berbagai bentuk seperti:
- Teks pada landing page website
- Iklan pay-per-click (PPC)
- Teks pada halaman produk
Pentingnya SEO Copywriting untuk Bisnis Anda
SEO Copywriting penting untuk bisnis Anda karena 3 alasan berikut:
- Menambah traffic berkualitas berdasarkan keyword yang dipilih
- Menimbulkan kepercayaan pada bisnis Anda dengan menyediakan jawaban berkualitas atas pencarian yang biasa dilakukan oleh pengguna
- Meyakinkan pembaca untuk mengambil tindakan selanjutnya seperti mengunduh aplikasi, berlangganan, melakukan pembelian, dan lainnya.
Langkah Pembuatan SEO Copywriting
1. Keyword Research
Jika Anda menginginkan traffic yang banyak, maka Anda perlu menulis tentang topik yang banyak dicari oleh target audience Anda. Jadi, sebelum memutuskan topik yang akan ditulis, Anda perlu melakukan riset terlebih dahulu. Siapkan daftar beberapa keyword yang relevan dengan bisnis Anda sekaligus banyak dicari.
Riset keyword ini akan menunjukkan seberapa banyak sebuah topik atau keyword dicari oleh pengguna (search volume). Dengan begitu, Anda dapat memperkirakan apakah keyword tersebut berpotensi menghasilkan traffic.
Anda dapat memanfaatkan tools seperti Ahrefs, Semrush, Ubersuggest dan lainnya untuk melakukan keyword research ini.
2. Tentukan Search Intent
Langkah selanjutnya, Anda perlu mengidentifikasi maksud pengguna mencari dengan keyword tertentu atau intensi user.
Intensi user ada 4, yaitu:
- Informational: pengguna bermaksud untuk mendapatkan suatu informasi terhadap suatu topik atau produk. Contoh keyword: “tas kerja terbaik”.
- Navigational: pengguna bermaksud untuk menemukan sebuah website atau halaman. Contoh keyword: “daftar hp Samsung 2 jutaan”.
- Commercial: pengguna sudah memiliki intensi untuk melakukan pembelian atau sedang mencari perbandingan dari beberapa produk. Contoh keyword: “perbandingan laptop ringan Acer dan Lenovo”.
- Transactional: pengguna sudah berencana membeli suatu produk atau layanan. Contoh keyword: “beli tas laptop”.
Dengan mengidentifikasi search intent, Anda dapat menyiapkan konten yang sesuai.
3. Tulis Judul dan Meta Description dengan Menarik
Sebelum seorang pengguna membuka link website Anda, pastinya mereka akan membaca judul dan deskripsi terlebih dahulu. Jadi, Anda harus memastikan bahwa judul dan meta description dari website Anda sudah memuat informasi utama produk.
Sajikan informasi tentang produk Anda yang dibutuhkan oleh pengguna. Jawablah pertanyaan pengguna melalui judul dan deskripsi. Pengguna akan memutuskan apakah website Anda layak dikunjungi atau tidak melalui judul dan meta description.
Namun jangan menulis meta description yang terlalu panjang demi memasukkan seluruh informasi. Judul dan meta description yang terlalu panjang akan dipotong dan diganti dengan “…”.
4. Buat Tulisan yang Mudah Dipahami
Jika melihat teks yang terlalu panjang dan sulit dipahami, sebagian besar orang akan memilih untuk melewatinya. Inilah mengapa menulis dengan singkat, jelas, dan mudah dipahami sangat penting dalam copywriting.
Bukan hanya untuk judul maupun meta description, namun pastikan juga isi dari artikel yang Anda tulis mudah untuk dipahami. Gunakan sub judul untuk memberikan pembaca jeda sejenak dari membaca teks yang terlalu panjang. Pastikan juga Anda menggunakan bahasa yang mudah dicerna oleh berbagai kalangan.
5. Tambahkan Link
Menambahkan link juga merupakan salah satu cara membuat copywriting yang baik untuk SEO. Baik internal link maupun external link akan meningkatkan otoritas website Anda.
Tidak hanya itu, menambahkan link juga akan memudahkan pengunjung website Anda dalam menjelajahi situs lebih jauh. Dengan link yang tepat, Anda dapat langsung mengarahkan pengguna menuju halaman yang anda harapkan, halaman pembelian atau kontak, misalnya.
Itu dia panduan lengkap bagi Anda yang ingin mulai mengoptimasi website melalui teknik SEO copywriting. Namun, kami paham bahwa SEO bisa sangat membingungkan. Mungkin Anda belum memiliki pakar SEO di dalam tim Anda, atau Anda sudah mengunggah blog namun tidak ranking di Google.
Kami di Dibilabs siap membantu Anda. Dengan tim SEO yang handal, kami siap membantu website Anda hingga ranking nomor 1 di pencarian Google. 200+ projek selesai, 50+ bisnis terbantu, segera bergabung dengan Dibilabs untuk meraih sukses untuk bisnis Anda.
Temukan informasi lebih lanjut di dibilabs.id atau langsung hubungi kami untuk konsultasi secara GRATIS!
Baca Juga :